Keluhan utama : Sesak napas, batuk berdahak, demam
tinggi
RPS :
Mengeluh ……….. sejak …..sebelum MRS, ……………
IPPA :
TTV : TD, N, P, (S : >38°C) , SpO2,
tingkat kesadaran, GCS, BB, TB
-
KU
lemah
-
Tampak
sesak napas, batuk berdahak
-
Retraksi
intercosta
-
Gelisah
-
Keringat
dingin
-
Auskultasi
ronkhi
-
Foto
thorax : gambaran konsolidasi
-
Lab :
Leukosit & LED meningkat ………….
Dx Keperawatan:
Pola napas tidak efektif b/d
inflamasi parenkim paru
Jalan napas tidak efektif b/d
akumulasi sekret
Hipertermi b/d inflamasi
parenkim paru
Intervensi :
-
Posisikan
fowler/semifowler
-
Oksigenasi
….lpm (nasal kanul, masker, rebreathing)
-
Batuk
efektif
-
Fisioterapi
dada
-
Beri
minum air putih hangat
-
Beri
intake cairan hingga 1500-2000 ml
-
Kompres
hangat
-
Observasi
status pernapasan, tingkat kesadaran dan GCS, tanda-tanda sepsis
-
KM :
pemberian obat : antibiotika, antipiretika, nebulizer, ekspektoran
-
KM : -
lab : evaluasi lekosit & LED, kultur darah/sputum, test sensitifitas
antibiotik
-foto
thorax ulang
Catatan Perkembangan
S :
-
sesak
napas, batuk berdahak berkurang, panas sudah turun
O :
-
TTV,
suhu : ………., SpO2, kesadaran, GCS
-
Auskultasi
: …..
-
A : Pola napas tidak efektif
b/d inflamasi parenkim paru
Jalan napas tidak efektif b/d
akumulasi sekret
Hipertermi b/d inflamasi
parenkim paru
P/I :
-
Mengatur
posisi fowler/semifowler
-
Memberikan
oksigenas ….lpm (nasal kanul, masker, rebreathing)
-
Mengajarkan
batuk efektif
-
Melakukan
clapping dada
-
Memberi
minum air putih hangat
-
Memberi
intake cairan hingga 1500-2000 ml
-
Memberikan
Kompres hangat
-
Mengobservasi
status pernapasan, tingkat kesadaran dan GCS, tanda-tanda sepsis
-
KM :
pemberian obat : cairan parenteral, antibiotika, antipiretika, nebulizer,
ekspektoran
-
KM : -
lab : evaluasi lekosit & LED, kultur darah/sputum, test sensitifitas
antibiotik
- foto
thorax ulang
E : Masalah belum teratasi/teratasi sebagian/sudah teratasi
-
Sudah
dilakukan pemeriksaan …….., tunggu hasil, selesai tanggal ……..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar